Tempat Kelahiran Superman ternyata Nyata!

Sumber:www.top-10-list.org
Bagi penggemar tokoh komik Superman pasti tidak asing dengan nama-nama seperti Krypton, Metropolis, Smallville dan si Botak Luther. Tokoh yang ‘dilahirkan’ pada Juni 1938 oleh DC Comic ini hingga sekarang masih menjadi primadona di bioskop-bioskop seluruh dunia. Bahkan Christopher Nolan pun sedang bersiap meluncurkan film tentang Clark Kent ini dalam reboot terbaru berjudul Man of Steel tahun 2013. Sebelumnya film Superman Return yang diperankan Brandon Routh cukup menjawab rasa rindu para fans terhadap anak angkat keluarga Kents ini.

Namun sedikit yang tahu bahwa Planet Krypton, yang ditakdirkan sebagai ‘kampung halaman’-nya Superman dalam komik, ternyata adalah planet yang riil alias nyata. Seorang astrofisikawan AS bernama Neil deGrasse Tyson telah berhasil mendeteksi lokasi planet yang dominasinya berwarna putih tersebut. Bahkan letak koordinat dari Krypton pun mampu dijelaskan oleh ilmuwan yang juga menjabat sebagai Direktur Museum of Natural Historu’s Hayden Planetarium di New York ini. 

Menurut pembawa acara Nova Science Now di PBS ini, letak tempat kelahiran Superman ini berjarak 27,1 tahun cahaya dari bumi dan bergerak mengorbit sebuah bintang kecil yang dinamakan LHS 2520. Bintang yang lebih kecil dan dingin dibanding matahari itu dapat dilihat pada malam hari dengan koordinat ekuator (asensio rekta) selama 12 jam, 10 menit, 05.60 detik (1 jam = 15 derajat) serta koordinat deklinasi 15 derajat, 04’ 15.66.

Tyson sendiri tidak menjamin apakah di planet yang saat ini cahayanya bisa dilihat dari bumi tersebut terdapat kehidupan, karena memang belum terbukti secara ilmiah. Namun dia mengaku senang bisa membantu Superman menemukan tempat kelahirannya.

“Sebagai penduduk asli Metropolis, tentu saja saya senang bisa membantu orang yang telah begitu banyak berkontribusi terhadap kota ini sejak lama,” tuturnya seperti yang dikutip TIME. 

Apakah penemuan planet Krypton ini bagian dari strategi pemasaran atas peluncuran komik terbaru Superman, Star Light, Star Bright?

“Bisa jadi,” tegas Yoris Sebastian, pakar marketing kreatif Indonesia ketika dihubungi Porbess untuk mengomentari kasus ini. DC Comis sendiri, melalui penulisnya Sholly Fisch mengaku bahwa pihaknya menghubungi Tyson untuk membuat kisah Superman ini lebih realistis dan ilmiah dengan menemukan planet yang bisa diidentifikasikan sebagai Krypton. Bahkan karakter Tyson pun akan dimasukkan ke dalam komik terbaru itu.

Jauh sebelum Tyson ‘menemukan’ Krypton, dua ilmuwan asal Inggris, William Ramsay dan mahasiswanya Morris Travers pada tahun 1898 telah menemukan elemen dari krypton, beberapa dekade sebelum komik Superman diciptakan. Unsur yang mereka berikan nomor 36 itu dinamakan Krypton, yang berasal dari bahasa Yunani yang artinya untuk disembunyikan. Di masa kini, krypton dipakai di dunia fotografi (flash) juga pembuatan neon signs yang berwarna kuning kehijauan. Neon sendiri berwarna merah. Dan kelak, Jerry Siegel dan Joe Shuster, duo pencipta Superman, menggunakan zat yang telah ditemukan 40 tahun sebelumnya sebagai nama tempat kelahiran si Manusia Besi itu.

Planet Krypton memang terbukti ada, namun apakah Superman sendiri adalah tokoh nyata? Tentu saja jawaban tegasnya adalah: Tidak. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar